Tuesday, November 19, 2019

LAPORAN MIKROBIOLOGI : ISOLASI, ENUMERASI, DAN PENGUKURAN AKTIVITAS BAKTERI SELULOLITIK DARI TANAH KEBUN FAKULTAS BIOLOGI

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Tanah merupakan lingkungan yang kompleks yang menawarkan berbagai habitat mikro. Sehingga keragaman mikroba ditanah jauh lebih besar. Pada umumnya tanah mengandung dua bahan utama yakni mineral dan bahan organik, walaupun penyusun utama tanah terdiri dari mineral namun keberadaan bahan organik didalam tanah merupakan suatu hal yang sangat penting. Salah satu bahan organik penyusun tanah adalah selulosa (Willey et al., 2008).
Selulosa ini berasal dari sisa tumbuhan yang masuk ke dalam tanah dan merupakan komponen utama dinding sel tumbuhan.  Hidrolisis selulosa secara enzimatik dilakukan oleh selulase. Selulase dapat dihasilkan oleh bakteri dan jamur. Proses penguraian selulosa terjadi secara enzimatik ekstraseluler yang dilakukan oleh beberapa mikroba selulolitik menggunakan enzim selulase. Kabanyakan mikroba atau bakteri selulolitik hidup pada lapisan atas dari tanah pada kedalaman 0 – 30 cm dan bersifat aerob (Jensen, 2001).

Take Home WSBM 2 : Benua Maritim Indonesia

1. Uraikan dengan singkat latar belakang lahirnya konsep Benua Maritim Indonesia?
Jawaban :
Lahirnya konsep benua maritim Indonesia ini karena ditinjau dari wilayah kedaulatan dan yudiriksi Indonesia dimana negara Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari zona pantai, landas benua, lereng benua, cekungan samudra dibawahnya dan udara diatasnya. Berdasarkan bangun wilayah laut yang sangat luas, adanya kesatuan alamiah antara bumi, laut dan udara serta kedudukan global sebagai tepi benua, maka wilayah Indonesia memiliki ciri-ciri benua sehingga lahirlah konsep Benua Maritim Indonesia

Review Hadalabo Gokujyun Ultimate Moisturizing Lotion

Kali ini saya mau review hadalabo gokujyun ultimate moisturizing lotion untuk kulit kering dan normal. Hasil review ini setelah pemakaian 2 ...